The Citizens gagal mengamankan poin penuh dalam Derby Manchester antara Manchester City vs Manchester United di ajang Liga Inggris pekan ke-16. Laga Manchester City vs Manchester United berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan tim tamu. Derby Manchester itu antara Man City vs Man United berlangsung pada Minggu (8/12/2019) dini hari WIB di Etihad Stadium. Hasil minor ini membuat jarak Man City dengan pemuncak kalsemen Premier League, Liverpool, menjadi 14 poin.
Hal ini membuat tim berjuluk The Citizens itu semakin sulit untuk mempertahankan gelarnya tahun lalu. Pelatih Man City, Pep Guardiola tak paham dengan situasi yang menunjukkan jarak hampir lima kemenangan tersebut. "Sulit untuk dijawab. Saya tidak tahu. Saya ingin mengetahui alasan kesenjangan besar ini dengan Liverpool," ucap Guardiola."Alasan pertama, tidak diragukan lagi, kualitas mereka (Liverpool)."
"Satu kekalahan dalam nyaris 60 pertandingan, adalah jumlah yang luar biasa," sambung pelatih berusia 48 tahun itu. Tertinggal 14 poin dari Liverpool merupakan sesuatu yang tidak bisa dipahami oleh Guardiola. Sebab, menurutnya, kualitas permainan Man City musim ini tidak terlalu buruk. Man City merupakan tim dengan jumlah gol terbanyak di Liga Inggris, yakni 43 gol dari 15 pertandingan.
"Ketika saya meninjau semua laga yang telah kami mainkan, bahkan Norwich, kami membuat 20 tembakan," kata Guardiola. "Kami adalah tim terbaik sejauh ini dalam menciptakan peluang dan salah satu tim yang paling sedikit kebobolan," tandas dia.
Jelang pertandingan, pelatih Man City, Pep Guardiola, meyakni bahwa timnya sudah selangkah di depan Man United. "Refleksi saya adalah kami lebih baik. Pada saat berada di sini, kami sudah lebih baik dibandingkan United," kata Guardiola jelang laga derbi. Meski demikian, Guardiola tetap mewaspadai kondisi Man United yang kali ini tengah menemukan performa terbaiknya. Man United dinilai punya serangan balik mematikan yang bisa saja menjadi ancaman serius bagi Man City. "Jelas mereka adalah tim yang menggunakan serangan balik," ujar Guardiola.
“Mereka menggunakan tekanan tinggi dan agresif," kata mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu melanjutkan. Sementara itu, dari kubu Man United, pelatih Ole Gunnar Solskjaer menyebut timnya berupaya bangkit dari hasil-hasil minor sebelumnya. Solskjaer menginstruksikan anak asuhnya guna mendapatkan poin penuh meski bermain di kandang Manchester City. “Dengan reputasi klub kami, maka kami harus menjembatani kesenjangan yang ada, dan tujuan kami adalah melewati tim-tim yang ada di atas kami," ucap Solskjaer.

0 komentar:
Posting Komentar